Categories

Kamis, 12 Juni 2014

Masjid Pintu Seribu


MASJID AGUNG NURUL YAQIIN
MASJID PINTU 1000

Jika di Semarang ada Lawang Sewu dan di Jambi ada Masjid Seribu Tiang, nah di Tangerang ada Masjid Pintu Seribu. Mungkin Masjid Pintu Seribu ini adalah satu-satunya masjid yang memiliki seribu pintu di Indonesia.

     Tidak jauh dari pusat Kota Tangerang, tepatnya di RT 01 RW 03, Kampung Bayur, Periuk, Jatiuwung, Kabupaten Tangerang, Banten terdapat sebuah masjid unik yaitu Masjid Agung Nurul Yaqiin atau lebih dikenal dengan Masjid Pintu Seribu. Keunikan dan misteri masjid ini sudah terasa sejak era Kesultanan Banten

mengingat Banten merupakan salah satu pusat penyebaran agama Islam di ujung barat Pulau Jawa. Saat ini Masjid Pintu Seribu menjadi salah satu potensi wisata religi di Banten. Tempat ini tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan lokal saja, wisatawan dari Negeri Jiran (Malaysia), Brunei Darusalam, Tokyo hingga Singapura tertarik untuk datang kesini.

Sejarah

    Masjid ini tidak terlihat seperti bangunan masjid mewah tetapi terlihat seperti bangunan yang sudah sangat tua. Ternyata masjid yang berdiri di atas tanah seluas satu hektar ini didirikan sekitar tahun 1978 oleh seorang warga keturunan Arab yang dikenal dengan sebutan Al-Faqir. Ia adalah salah sau santri dari Syekh Hami Abas Rawa Bokor. Pembangunan masjid ini dimulai dengan membuat Majelis Ta’lim. Kabarnya Al-Faqir menggunakan dana sendiri untuk membangun masjid ini. Gelar Mahdi Hasan Al-Qudratillah Al Muqoddam pun diberikan warga sekitar untuk menghormatinya. Selain di Tangerang, Al Faqir juga membangun masjid serupa di Karawang, Madiun, dan beberapa kota lain di Indonesia. Menurut cerita, Al-Faqir menghilang begitu saja tanpa diketahui keberadaannya saat pembangunan masjid masih setengah jadi. Sementara itu anak-anak sang pendiri masjid dimakamkan dalam masjid ini.



Arsitektur


     Bangunan Masjid Pintu Seribu selain memiliki banyak pintu, masjid ini dibangun tanpa gambar rancangan awal. Bisa dikatakan arsitektur masjid ini campur aduk. Pintu-pintu gerbangnya sangat ornamental mengikuti ciri arsitektur zaman Baroque, tetapi ada juga yang mirip dengan arsitektur suku Maya dan Aztec. Tidak seperti masjid pada umumnya, selain memiliki banyak pintu juga tidak memiliki kubah besar di atasnya. Dari luar kubah nya pun hampir tidak terlihat.

     Setiap tembok dihiasi kaligrafi-kaligrafi yang dibuat oleh banyak orang. Selain itu lukisan-lukisan pun ikut menghiasi tembok masjid ini. Ada yang menarik dari ornamen masjid ini, di beberapa pintu dan tiang tampak angka 999. Konon katanya angka 999 ini merupakan penggabungan dari jumlah Asmaul Husna yang berjumlah 99 dan 9 Wali Songo.

     Diantara pintu-pintu masjid terdapat lorong-lorong kecil gelap yang menyerupai labirin. Setiap memasuki sebuah ruangan, setidaknya ada tiga pintu keluar yang arahnya berbeda-beda. Semakin masuk pintu-pintu akan terasa sangat banyak di sekelilingnya. Ruangan-ruangan kecil berukuran sekitar 4x4 meter yang biasanya digunakan untuk tempat berdzikir memenuhi setiap lorong masjid ini. Ruangan kecil tersebut ada yang diberi nama mushola Fathulqorib, Tanbihul-Alqofilin, Durojatun Annasikin, Safinatu-Jannah hingga Ratu Ayu. Semua lorong yang terbentuk oleh banyak pintu ini bermuara ke sebuah lapangan luas di tengah masjid yang biasanya digunakan untuk shalat berjamaah. Di dalam masjid ini juga terdapat ruang bawah tanah yang konon merupakan tempat Al-Faqir dan para jamaahnya beristiqomah.



Mistis


     Masjid Pintu Seribu selain memiliki keunikan juga diyakini memiliki sisi mistis. Tidak ada yang tahu pasti berapa jumlah pintu di masjid ini. Setiap orang yang menghitung, jumlahnya selalu berbeda. Selain itu konon jika seseorang yang sombong atau memiliki banyak dosa, apabila dia masuk ke dalam masjid ini maka dia tidak akan bisa menemukan jalan keluar.










Teks & Foto: Riman Saputra N

3 komentar:

  1. mesjidnya unik dan menarik
    saya minta izin copas gambarnya

    BalasHapus
  2. Salam silaturahmi...
    terimakasih infonya... menambah syi'ar Islam...
    kepingin wisata religi ke Masjid 1000 pintu di Tanggerang...

    BalasHapus